Peringatan Hari Demokrasi Internasional Jadi Momentum Refleksi Penyelenggara Pemilu di Kota Bekasi

Kota Bekasi – Bawaslu Kota Bekasi menghadiri undangan kegiatan “Peringatan Hari Demokrasi Internasional” yang digelar oleh KPU Kota Bekasi pada Rabu, (17/9) bertempat di Aula KPU Kota Bekasi.

Hadir pada kegiatan tersebut Ketua Bawaslu Kota Bekasi, Vidya Nurrul Fathia, bersama Anggota Bawaslu Kota Bekasi, Choirunnisa Marzoeki, Basan Saiful Nurdin, dan Jhonny Sitorus. Kehadiran jajaran Bawaslu Kota Bekasi sebagai bentuk dukungan terhadap upaya KPU dalam membumikan semangat demokrasi di tengah masyarakat.

Selain Bawaslu Kota Bekasi, kegiatan tersebut juga turut dihadiri oleh Kesbangpol Kota Bekasi, Intel Polres Metro Bekasi Kota, Intel Kejaksaan Negeri Kota Bekasi, Intel Kodim 0507 Kota Bekasi, Intel BINDA Kota Bekasi, serta LO Partai Politik se-Kota Bekasi. Kehadiran berbagai unsur ini menegaskan bahwa demokrasi merupakan tanggung jawab bersama, yang harus dijaga dan diperkuat melalui sinergi lintas lembaga.

Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Kota Bekasi menekankan bahwa peringatan Hari Demokrasi Internasional menjadi momentum refleksi atas pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 sekaligus menatap tantangan demokrasi ke depan pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 135/PUU-XXII/2024. Ia menegaskan pentingnya perbaikan kinerja penyelenggara, khususnya di Kota Bekasi, serta perlunya melibatkan peran aktif masyarakat dalam mengawasi jalannya demokrasi.

“Hari Demokrasi Internasional yang jatuh pada 15 September 2025 dimaknai dengan merefleksikan kerja-kerja penyelenggara dalam Pemilu Serentak 2024, tantangan demokrasi ke depan pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 135/PUU-XXII/2024 terkait pemisahan pemilu nasional dan pemilu lokal, serta komitmen perbaikan kinerja penyelenggara khususnya di Kota Bekasi. KPU dan Bawaslu harus mampu mewujudkan pemilu yang lebih baik dengan melibatkan peran masyarakat secara aktif dan luas untuk mengawasi, menggunakan hak pilih secara bijak, serta Bawaslu Kota Bekasi berkomitmen untuk mewujudkan keterbukaan informasi publik,” ujar Vidya.

Pada acara tersebut, dilakukan pula seremoni potong tumpeng sebagai simbol rasa syukur sekaligus harapan agar demokrasi di Indonesia, khususnya di Kota Bekasi, semakin kuat dan berintegritas. Peringatan Hari Demokrasi Internasional yang diprakarsai oleh KPU Kota Bekasi ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam menjaga nilai-nilai demokrasi, sekaligus mempererat sinergitas antara penyelenggara pemilu di tingkat daerah. Kegiatan ini diisi dengan rangkaian acara yang menekankan pentingnya partisipasi masyarakat, transparansi, serta kolaborasi seluruh pihak dalam mewujudkan penyelenggaraan pemilu yang berintegritas.