Bawaslu Kota Bekasi Hidupkan Semangat Hari Santri Lewat Kelas Demokrasi di MAN 2 Kota Bekasi
|
Kota Bekasi - Bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) yang jatuh pada Rabu (22/10), Bawaslu Kota Bekasi kembali menyelenggarakan Program Kelas Demokrasi di MAN 2 Kota Bekasi. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Bawaslu Kota Bekasi dalam menanamkan nilai-nilai kepemiluan dan demokrasi sejak dini di lingkungan pelajar.
Pada edisi Kelas Demokrasi kali ini, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat (P2HM) Choirunnisa Marzoeki hadir sebagai narasumber. Kegiatan dilaksanakan secara bergiliran di dua kelas MAN 2 Kota Bekasi, dengan penyampaian materi yang interaktif dan melibatkan partisipasi aktif para siswa.
Dalam penyampaiannya, Choirunnisa menekankan bahwa santri memiliki peran penting dalam menjaga nilai-nilai demokrasi di tengah masyarakat.
“Santri bukan hanya penjaga nilai-nilai agama, tapi juga penjaga demokrasi. Di tangan pelajar santri, suara dan partisipasi pengawasannya dalam pemilu menjadi harapan untuk Kota Bekasi yang lebih beradab dan bermartabat,” ujarnya.
Melalui Kelas Demokrasi, Bawaslu Kota Bekasi mengajak para pelajar untuk memahami pentingnya peran generasi muda dalam menjaga integritas Pemilu serta mendorong partisipasi politik yang cerdas dan bertanggung jawab. Selain itu, momentum Hari Santri Nasional menjadi pengingat pentingnya semangat kebangsaan dan nilai kejujuran dalam kehidupan berbangsa, termasuk dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia.
Program Kelas Demokrasi sendiri merupakan program unggulan Bawaslu Kota Bekasi di masa non-tahapan. Setelah sebelumnya menyasar berbagai Sekolah Menengah Atas, Kejuruan, dan Madrasah di Kota Bekasi, kegiatan ini diharapkan terus berlanjut ke berbagai lembaga pendidikan lainnya, termasuk Pesantren dan Perguruan Tinggi.
Dengan semangat Hari Santri Nasional, Bawaslu Kota Bekasi berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran politik di kalangan pelajar sekaligus memperkuat nilai-nilai kebangsaan dalam bingkai demokrasi.
Humas-Af